mengerti apa yang aku maksud pada judul ini?
terdengar aneh,
penarik?
yang ku maksud bukan penarik hati,
juga bukan penarik sapi,
:D
gambar di samping adalah fotoku bersama dengan my chairmate? *eh
dia Dessy Rosita Luph Sapha *eh
Dessy Rosita :)
atau sering ku panggil desi.
dia adalah orang pertama yang ku temui ketika menginjakkan kaki ke kehidupan baru berbau perkuliahan.
kami bertemu ketika gladi kotor sebelum ospek.
sebenarnya sebelumnya kami memang sudah saling mengenal lewat situs jejaring sosial, dan baru dipertemukan pertama kalinya saat hari itu.
mulai hari itu kami selalu bersama, mengerjakan tugas ospek, berangkat-pulang ospek, dan lain sebagainya.
namun kami memang tidak pernah satu kelompok sewaktu ospek.
*lanjut pada topik
dia salah satu dari kesekian murid KP-1B yang ku rasa memiliki sesuatu yang lebih ketimbang anak lain.
itu sebabnya dia menjadi panutanku,
aku tau aku termasuk kategori anak yang kurang, namun aku ingin sekali sejajar denganya, kalau bisa malah berada di depannya :)
di keseharian, dia sering mengingatkan aku pada tugas-tugas, ulangan-ulangan, atau apalah yang berhubungan dengan perkuliahan.
dia membantuku untuk belajar, belajar dan belajar.
dia juga melatih keberanianku agar aku lebih berani.
dan dia selalu mengatakan "bisa"
itu yang ku suka darinya :)
dan mengapa aku sebut sebagai penarikku?
karena dia seperti sosok seorang yang sedang berusaha dengan gigih menarikku dari dalam sumur yang dalam, sumur yang menelanku hidup-hidup tak peduli bahwa di atas sana ada banyak hal yang menanti untuk aku kerjakan.
maaf telah banyak merepotkan dan terimakasih atas semuanya.
hmm.. ku mohon tetaplah seperti ini :')
terdengar aneh,
penarik?
yang ku maksud bukan penarik hati,
juga bukan penarik sapi,
:D
gambar di samping adalah fotoku bersama dengan my chairmate? *eh
dia Dessy Rosita Luph Sapha *eh
Dessy Rosita :)
atau sering ku panggil desi.
dia adalah orang pertama yang ku temui ketika menginjakkan kaki ke kehidupan baru berbau perkuliahan.
kami bertemu ketika gladi kotor sebelum ospek.
sebenarnya sebelumnya kami memang sudah saling mengenal lewat situs jejaring sosial, dan baru dipertemukan pertama kalinya saat hari itu.
mulai hari itu kami selalu bersama, mengerjakan tugas ospek, berangkat-pulang ospek, dan lain sebagainya.
namun kami memang tidak pernah satu kelompok sewaktu ospek.
*lanjut pada topik
dia salah satu dari kesekian murid KP-1B yang ku rasa memiliki sesuatu yang lebih ketimbang anak lain.
itu sebabnya dia menjadi panutanku,
aku tau aku termasuk kategori anak yang kurang, namun aku ingin sekali sejajar denganya, kalau bisa malah berada di depannya :)
di keseharian, dia sering mengingatkan aku pada tugas-tugas, ulangan-ulangan, atau apalah yang berhubungan dengan perkuliahan.
dia membantuku untuk belajar, belajar dan belajar.
dia juga melatih keberanianku agar aku lebih berani.
dan dia selalu mengatakan "bisa"
itu yang ku suka darinya :)
dan mengapa aku sebut sebagai penarikku?
karena dia seperti sosok seorang yang sedang berusaha dengan gigih menarikku dari dalam sumur yang dalam, sumur yang menelanku hidup-hidup tak peduli bahwa di atas sana ada banyak hal yang menanti untuk aku kerjakan.
maaf telah banyak merepotkan dan terimakasih atas semuanya.
hmm.. ku mohon tetaplah seperti ini :')